7 Desember 2013 @Masjid Agung Al Azhar
Oleh Fahira Idris
Tips dalam menjalani kehidupan Rumah Tangga
1.Jangan mengungkit-ungkit masa lalu
Jangan menyalahkan masa lalu pasangan kita, karena setiap orang memiliki masa lalu. Dan lihatlah bagaimana ia menyiapkan masa depannya.
2.Harus berfikir positif
Kekhawatiran kita adalah do’a, maka berfikir positif lah.
Pasangan kita bukan orang yang sempurna, pasti ada kelebihan dan kekurangan, jika ingin selamat maka fokuslah padqa kelebihannya
3.Tidak memberikan ruang, hal ini merupakan kesalahan, karena akan membuat pasangan merasa tidak nyaman dengan kita. Kekesalan itu ada timingnya untuk ditumpahkan. Perhatikan waktu dan keadaan saat ingin menumpahkan kekesalah, apakah pasangan siap atau tidak.
4.Jangan terlalu asyik dengan kesibukan sendiri.
Kasus getged yang menjauhkan yang dekat dan mendekatkan yang jauh, ini berbahaya. Begitu juga, untuk seorang istri yang aktif, baik itu istri yang bekerja atau istri yang aktif di komunitas. Keluarga juga butuh perhatian sehingga jangan dilupakan. Bagi waktu antara pekerjaan, komunitas dan keluarga. Dan yang menjadi prioritas utama adalah KELUARGA
5.Menjaga romantisme
Ini sangat penting, bukan hanya di awal di pernikahan saja. Miliki panggilan sayang yang khusus.
6.Memperhatikan PENAMPILAN, karena laki-laki makhluk visual
Jaga penampilan, jangan memberikan yang sisa-sisa bagi pasangan, maksudnya dengan berdandan rapi untuk keluar rumah dan tampil seadanya di dalam rumah, ini harus dihindari. Karena keluarga juga ingin yang terbaik dari kita.
7.Dalam membina rumah tangga nanti, perhatikan hal-hal kecil namun sangat penting
Perhatikan apakah pekerjaannya membawa berkah atau tidak
Oleh Mas Reza & Mba Nina
Alasan Menikah
1.Niat, innamal a’malu bin niat. Niatkan bahwa menikah itu lillahi ta’ala
2.Meneruskan keturunan
3.Meningkatkan kualitas hidup
“Dan nikahkanlah orang-orang yang masih membujang diantara kamu, dan juga orang-orang yang layak (menikah) dari hamba-hamba sahayamu yang laki-laki dan perempuan. Jika mereka miskin, Allah akan memberi kemampuan kepada mereka dengan karuniaNya. Dan Allah Mahaluas (pemberianNya), Maha Mengetahui”.
“Siapapun bisa jatuh cinta, tapi tidak semua orang bisa mempertahankan cintanya.”
Maka dari itu, perlu ilmu dalam mempertahankan cinta itu. Dan kepada siapa cinta itu dilabuhkan? Ada beberapa kriteria yang perlu diperhatikan dan beberapa hal yang harus disiapkan.
1.Agama
Indikatornya: - Bacaan Al Qur’an dan Shalatnya
Bagaimana cara mendapatkannya? Dengan “Memantaskan Diri”. Karena Allah akan mempertemukan jodoh dengan kepantasan.
2.Psikologi
Pelajari kepribadian istri-istri Rasul, belajar untuk mengaplikasikannya
Belajar membaca karakter psikologi pria, agar tidak salah dalam mengambil tindakan, karena fungsi suami-istri adalah saling menguatkan
3.Keuangan
Jangan lihat penghasilannya saat ini, tapi lihatlah potensi yang ada pada dirinya dan kita mendorong ia untuk mengembangkan potensinya.
“Wanita Sholehah tidak dilihat dari pakaiannya, tapi dari pakaiannya memperlihatkan ketaatannya kepada Allah”
“Jika kepada penciptanya saja ia tidak taat, apalagi kepada sesama penciptaan”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar